Minggu, Oktober 27, 2024
20 C
East Kalimantan
spot_img

Ratusan Anak Ikut Sunat Massal Gratis, Peduli Kesehatan Bersama Sinar Mas dan Polsek Muara Wahau

Kutai Timur, Kaltimnesia.id – Berbagi kebahagiaan bersama ratusan anak di Kecamataan Muara Wahau, Sinar Mas Agribusiness and Food di Mapolsek Muara Wahau, melakukan kegiatan Sunatan Massal yang di ikuti sebanyak 155 anak dari balita hingga usia sekolah, pada Rabu, 10 Juli 2024.

Regional Controller (RC) Kaltim 1, Jhon Oberlin Damanik, menyatakan bahwa kegiatan sunatan massal ini adalah bagian dari tanggung jawab sosial Sinar Mas yang rutin diadakan setiap tahun bekerja sama dengan kepolisian. “Sunatan massal ini adalah bagian dari amal Sinar Mas melalui Yayasan Tzu Chi yang fokus pada bidang kesehatan. Kami juga berkolaborasi dengan Polsek Muara Wahau untuk memperingati HUT Bhayangkara ke-78,” ujar Jhon, yang telah menjabat sebagai RC Kaltim 1 selama 4 tahun.

berturut turut: RC Kaltim 2 Hendra OC Mapasa, Camat Kongbeng Jumran, RC Kaltim 1 Jhon Oberlin Damanik, dan Para Kades

Jhon menambahkan bahwa sejak berdirinya perkebunan sawit Sinar Mas pada tahun 1998, perusahaan telah bermitra dengan masyarakat lokal, memberikan dampak positif yang signifikan. Hal ini membantu kelancaran operasional perkebunan dan peningkatan produksi. Ia juga menepis isu terkait pencurian dan gesekan sosial dengan masyarakat lokal, karena mayoritas karyawan perusahaan adalah penduduk setempat.

Selain sunatan massal, acara bakti sosial dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara juga dimeriahkan dengan hiburan musik. Acara ini dihadiri oleh RC Kaltim 2, Hendra OC Mapasa, Camat Kongbeng Jumran, Kapolsek Muara Wahau AKP Satria Yudha WR, Kapolsek Kongbeng Ipda Samuel Tarihoran, dan beberapa tokoh masyarakat dari ketiga kecamatan.

Kapolsek Muara Wahau, AKP Satria Yudha WR, menambahkan bahwa kolaborasi antara Polri dan Sinar Mas sudah lama terjalin dan terus berlanjut dalam berbagai kegiatan bakti sosial. “Karena bertepatan dengan libur sekolah dan HUT Bhayangkara, sunatan massal gratis ini sangat dibutuhkan oleh anak-anak selama liburan. Selain dari Sinar Mas dan Yayasan Tzu Chi, acara ini juga melibatkan tenaga medis dari Puskesmas Wahau 1, Puskesmas Wahau 2, Puskesmas Kongbeng, dan klinik Sinar Mas, dengan target 200 peserta,” kata Satria.

Bersama Tenaga Kesehatan Puskesmas Muara Wahau 2, Sinar Mas, Tzu chi, dan Bhayangkari

Satria juga berharap kegiatan serupa akan terus dilakukan di masa depan dengan dukungan dari Sinar Mas dan perusahaan lainnya, karena masyarakat masih membutuhkan bantuan di bidang kesehatan. Selain sunatan massal, Sinar Mas juga memberikan bingkisan kepada peserta sunat. Berdasarkan data dari thelimit.id, bakti sosial sunatan massal ini melibatkan 3 puskesmas, 45 tenaga medis, dan 155 peserta berusia 3-15 tahun dengan metode sirkumsisi laser. Beberapa anak tidak jadi disunat karena alasan kesehatan dan ketakutan akibat suasana ruangan yang penuh dengan tangisan.

Novan (10), siswa kelas 5 SD dari Muara Pantun, yang baru saja disunat, mengaku tidak merasakan sakit selama tindakan sirkumsisi. Ibunya menyebut bahwa suara tangisan dari ruangan membuat anak-anak lain yang akan disunat ikut merasa takut. (*/kalnes01)

Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Terbaru